Salatiga, 2 Desember 2025 – Dosen dan mahasiswa Program Studi (Prodi) Perpustakaan dan Sains Informasi (PdSI) Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora (FUADAH) UIN Salatiga menunjukkan kontribusi aktif dalam forum akademik dengan berpartisipasi sebagai presenter pada Call for Paper yang diselenggarakan oleh Fakultas Dakwah UIN Salatiga. Acara yang mengusung tema “Masa Depan Dakwah dan Keilmuan Islam di Era Transformasi Digital Global” ini berlangsung sehari, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB, di Hotel Laras Asri, Salatiga.
Keterlibatan PdSI ini menegaskan posisi ilmu perpustakaan dan informasi sebagai disiplin yang interdisipliner dan relevan dalam menghadapi tantangan era digital, bahkan dalam konteks keilmuan Islam dan dakwah.
Menyajikan Riset di Bidang Literasi dan Manajemen Informasi
Dua tim kolaborasi dosen dan mahasiswa PdSI berhasil lolos dan mempresentasikan hasil kajian mereka, menyoroti aspek krusial dalam pengelolaan informasi dan pengembangan literasi di tengah masyarakat dan dunia akademik:

- Alfira Mauzizah (Mahasiswa PdSI) berkolaborasi dengan Suryanto, M.A. (Dosen PdSI), mempresentasikan artikel berjudul: “Peran Komunitas Salatiga Literacy Club dalam Meningkatkan Literasi Membaca dan Menulis di Kota Salatiga”.
- Kajian ini menyoroti peran komunitas literasi non-formal sebagai mitra perpustakaan dalam upaya diseminasi informasi dan pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam menghadapi banjir informasi di ranah digital.

- Siti Mahmudah (Mahasiswa PdSI) berkolaborasi dengan Almer Samantha Hidaya, M.A. (Dosen PdSI), mempresentasikan artikel berjudul: “Manajemen Referensi dalam Dunia Akademik: Analisis Komparatif Zotero, Mendeley, dan EndNote terhadap Produktivitas Penulis Ilmiah”.
- Artikel ini memberikan tinjauan mendalam dari sudut pandang sains informasi mengenai efisiensi tools digital dalam pengelolaan sitasi dan referensi, yang sangat vital bagi integritas dan produktivitas riset keislaman di era modern
Wujud Implementasi Kolaborasi dan Riset Mahasiswa
Keterlibatan aktif ini merupakan bukti nyata dari implementasi Kurikulum Berbasis Riset di Prodi PdSI dan semangat kolaborasi akademik antara dosen dan mahasiswa.
“Topik yang diangkat oleh rekan-rekan PdSI, terutama mengenai manajemen referensi, sangat relevan dengan upaya peningkatan kualitas output akademik UIN Salatiga. Kita menunjukkan bahwa ilmu informasi adalah fondasi metodologis yang dibutuhkan oleh semua bidang ilmu, termasuk ilmu dakwah, untuk menghadapi kompleksitas transformasi digital,” ujar salah satu perwakilan dosen PdSI.
Kehadiran PdSI dalam forum ini tidak hanya memperkaya perspektif diskusi, tetapi juga memperkuat jejaring keilmuan lintas fakultas, menegaskan bahwa peran pustakawan dan ilmuwan informasi semakin sentral dalam ekosistem keilmuan kontemporer.