Salatiga, 31 Agustus 2023 Mahasiswa FUADAH khususnya Prodi Bahasa dan Sastra Arab mengikuti kegiatan Praktikum Pengalaman Lapangan di Pondok Seni Bahasa dan Budaya Tuntang. Kegiatan tersebut dilaksanakan 17 Juli s.d 31 Agustus 2023. Pondok Budaya ini merupakan salah satu tempat magang dari 7 lokasi magang pada tahun 2023.
Adapun kegiatan Praktikum Pengalaman Lapangan (PPL) Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora Program Studi Bahasa dan Sastra Arab UIN Salatiga ini masing-masing mahasiswa mendapatkan waktu selama 45 hari untuk melakukan kegiatan belajar dan mempraktekan secara langsung bagaimana pembuatan kaligrafi tersebut. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa menyesuaikan situasi pengajar yang ada di sanggar kaligrafi Alif. Adapun kegiatan yang dilakukan mahasiswa di sanggar kaligrafi Alif tidak hanya terpaut membuat kaligrafi saja, namun praktikan juga dibekali tambahan ilmu berupa pembuatan kanvas, permainan warna, gradasi warna, melukis dan kaligrafi dekorasi masjid. Salah satu tujuan praktikan mempelajari kaligrafi dekorasi masjid selain menjadi sumber ekonomi, praktikan juga ikut serta dalam melestarikan Seni Islami dan juga sarana dakwah lewat perantara kaligrafi. Sanggar Kaligrafi Alif ini dipimpin oleh Bapak Abdul Gani, S.S. Berhubung di Tuntang ada Pondok Seni Bahasa dan Budaya, Bapak Abdul Gani, S.S. ini dimintai untuk berkolaborasi dengan Pondok ini, yang mana pondok ini bergulat dibidang seni. Tetapi pondok ini masih dalam proses pembangunan, sehingga aktivitas magang kami sehari-harinya bertempat di Sanggar Kaligrafi Alif Tingkir. Sanggar kaligrafi Alif ini sangat penting dikarenakan disitulah tempat pengkaderan khatat muda. Sebagaimana yang kami sampaikan diatas, sanggar kaligrafi Alif tidak hanya berfokus pada penulisan Khat namun praktikan juga belajar dari mulai pembuatan kanvas kemudian pengenalan bahan-bahan seperti cat akrilik, mowilex, dil. Hingga menjadi sebuah kaligrafi yang siap dipamerkan atau dijual. Bahkan praktikan ikut serta dalam pembuatan dekorasi kaligrafi masjid di daerah Dayaan, Salatiga, Jawa Tengah.
Dalam setiap kegiatan yang praktikan PPL BSA alami pada tahun 2023 dilakukan tidak selalu mudah, pasti terdapat tantangan atau permasalahan yang harus praktikan pecahkan. Permasalahan yang praktikan alami pada saat awal Praktek Pengalaman Lapangan ialah minimnya pengetahuan tentang kaligrafi. Misalnya pembuatan khat sesuai kaidah, bahan dan alat yang digunakan untuk membuat kaligrafi, dan bagaimana mendekor masjid dengan menggunakan kaligrafi secara langsung. Selama Praktek Pengalaman Lapangan berlangsung praktikan menemukan cara untuk mengatasi permasalahan yang ada. Seperti pembelajaran Khat yang dilakukan secara intens setiap harinya, praktikan juga diperkenalkan alat tulis kaligrafi yang bernama handam.
Kemudian pembuatan kaligrafi secara simple dimulai dari pengenalan bahan dan apa saja yang dibutuhkan seperti cat, kuas, kertas doplex, pensil dan penggaris. Tidak lupa praktikan juga diajarkan membuat kanvas dari mulai pemilihan kain, pengenalan spanram dan cara menyatukan keduanya dengan menggunakan steples tembak. Setelah menjadi sebuah kanvas, praktikan semprot menggunakan air guna menghilangkan lipatan yang terdapat pada kain kanvas. Lalu praktikan blok kainnya hingga 4 kali. Namun setiap jeda pengeblokan praktikan jemur dahulu hingga kering dan pada pengeblokan ke-3 dan ke-4 praktikan amplas sampai permukaan terasa halus. Dalam kesempatan lain praktikan juga diajak pak Gani selaku pimpinan Sanggar Kaligrafi Alif untuk membantu mendekor kaligrafi masjid di panti asuhan yayasan Masithoh Dayaan, Sidorejo Kidul, Tingkir, Salatiga. Langkah awal yang praktikan lakukan untuk mendekor kaligrafi masjid ialah membuat pola pada dinding masjid yang akan di dekor. Kedua membuat hiasan untuk memperindah kaligrafi, step terakhir menulis kaligrafi dibagian tengah sket yang sudah praktikan buat. Itulah permasalahan yang kami hadapi serta pemecahannya.
